Hayyu.my.id – Jika sebuah film diakui sebagai ‘film kutukan dan mematikan’ apakah Anda masih menginginkan menontonnya. Belakangan ini media sosial banyak dihebohkan bersama dengan sebuah film bergenre horor dan dikenal sebagai film mematikan sepanjang masa yang berjudul “Antrum”.
Film Antrum diproduksi untuk pertama kalinya terhadap th. 1970-an dan sudah ditayangkan terhadap beberapa bioskop di Amerika dan Eropa. Banyak momen mengerikan dan diakui sebagai kutukan sejak penayangan film ini di beberapa negara. Beberapa di antaranya terjadi terhadap th. 1988 kala penayangan di Festival Film Budapest 1988, tanpa ada penjelasan yang sadar bioskop area pemutaran film tersebut terbakar dan sebabkan 86 pirsawan kehilangan nyawa. Kejadian serupa terulang terhadap bioskop di San Fransisco terhadap 1993, di mana terjadi sebuah ledakan yang tidak sanggup dijelaskan alasannya, sampai memakan korban jiwa sebanyak 30 orang. Setelah mengundang beragam perihal aneh dan mengerikan, pemutaran film ini pun selanjutnya dihentikan.
Di th. 2018, film Antrum ulang ditayangkan ulang di the Brooklyn Horror Film Festival dan diproduksi ulang terhadap 2019 oleh sutradara David Amito dan Michael Laicini bersama dengan judul “Antrum: The Deadliest Film Ever Made”. Melansir dari Daily Star, menurut pernyataan David dan Michael ada anggota rahasia di dalam film yang cuma sanggup dilihat beberapa penonton, dan kecuali Anda memandang anggota ini, maka Anda dipastikan bakal mengalami malapetaka.
Film yang berdurasi 1 jam 35 menit ini menceritakan perjalanan Nathan dan kakak perempuannya Oralee ke di dalam hutan terlarang bersama dengan obyek membangkitkan ulang anjing kesayangan mereka. Anehnya, di di dalam hutan mereka laksanakan ritual pemanggilan setan, dan dari sinilah keanehan-keanehan terjadi dan mengikuti mereka.
Di awal mulainya film, kita disuguhkan bersama dengan sebuah dokumenter dari kesaksian orang-orang berkenaan kisah film ini terhadap saat dulu seperti apa sehingga menelan banyak korban.
Setelah selesai sesi dokumenter tersebut, sebelum saat melanjutkan menyaksikan film Antrum ini, bakal ada sebuah peringatan besar yang menerangkan bahwa pihak mengolah film tidak bakal bertanggung jawab bersama dengan risiko yang terjadi kepada pirsawan sehabis menyaksikan film tersebut. Peringatan tersebut punya durasi 30 detik, di mana perhitungan mundur 30 detik tersebut sanggup mengundang sedikit keresahan apakah senantiasa lanjut menyaksikan atau tidak. Nah, membuat kalian yang memilliki keresahan atau rasa was-was terhadap film ini, dianjurkan untuk tidak lanjut menyaksikan atau untuk tidak menontonnya serupa sekali.
Ketika film ini terlalu dimulai, nampak adegan anjing Nathan yang disuntik mati tanpa dijelaskan penyebabnya, tapi penyebab tersebut ternyata terjawab di pertengahan film. Setelah itu, nampak tayangan-tayangan simbol satanic yang tampil seperti watermark, dan simbol ini nampak di beberapa anggota lainnya sepanjang penayangan film tersebut. Dimana simbol-simbol tersebut dirasa kurang terjalin bersama dengan ceritanya, tapi sebabkan merinding.
Sebagaimana di awal cerita tadi belum terjelaskan penyebab kematian anjing tersebut, rasa penasaran Nathan pun tergugah untuk bertanya kepada ibunya di mana keberadaan anjingnya. Ibunya yang saat itu ulang menyetir mobil tiba-tiba menghilang sehabis menjawab keberadaan anjing Nathan dan mobilnya terjadi sendiri. Di sini agak sedikit membingungkan sebenarnya, kemana Ibunya Nathan pergi? Tapi ternyata di lanjutan film terjawab, segala hal yang dilihat Nathan sepanjang diperjalanan, sampai memandang Oralee berdarah di sampingnya hanya imajinasi Nathan. Hemm, seram termasuk ya imajinasi seorang Nathan.
Rasa kasihan Oralee terhadap Nathan dikarenakan dimimpikan oleh anjingnya terus-menerus, membuatnya mengajak Nathan ke hutan terlarang untuk melacak anjingnya di neraka seperti yang dikatakan ibunya.
Kejadian aneh pun merasa nampak sejak mereka membangun tenda dan merasa laksanakan ritual pemanggilan setan. Dari kepercayaan Oralee terhadap penentuan posisi tenda sampai tingkatan-tingkatan gerbang neraka serta buku merah miliknya yang berbau satanic, bakal sebabkan pirsawan menduga-duga apakah Oralee ini seorang indigo atau memang cuma hanya yakin?
Kejadian menyeramkan mereka tiap tiap kali menggali tanah yang diakui sebagai tingkatan untuk menemukan gerbang neraka, serta pertemuan mereka bersama dengan dua pria di hutan yang diakui serupa bersama dengan ilustrasi iblis di di dalam buku merah Oralee tambah sebabkan situasi menyaksikan menjadi lebih menegangkan. Banyak adegan-adegan yang sebabkan kita tambah penasaran saat menyaksikan film ini.
Tapi terlalu disayangkan, akhir film yang masih kurang klimaks dikarenakan penempatan ending yang kurang tepat. Dimana ending dari film Antrum ini di tempatkan sehabis post credit scene, yang kecuali pirsawan tidak sadar maka film ini bakal punya akhir yang terlalu menggantung.
Meskipun punya urutan cerita yang sedikit aneh, film ini dipercayai oleh kedua sutradara yang bakal menarik banyak perhatian pirsawan mancanegara di th. 2020.
Jadi bagaimana, masihkah kalian tertarik untuk menyaksikan film Antrum ini? Atau sebaliknya tidak serupa sekali, kecuali kalian was-was terkena kutukannya.
Trailer antrum